Pelatih Jawa Barat Puji GOR Bowling Pemprov Sumut

|

DITAYANG:

MEDAN, TUBINNEWS.COM – Pelatih Tim Boling Provinsi Jawa Barat, Herlinda Safitri, memuji keberadaan GOR Bowling Hj. Rayati Syafrin di Jalan Pancing Medan yang saat ini menjadi venue cabang olahraga boling Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumut 2024.

Herlinda mengatakan insan olahraga di Sumut khususnya boling harus bersyukur memiliki bowling center yang menurutnya sangat bagus dan dilengkapi berbagai falitas yang sangat baik.

“Beruntunglah orang Sumut punya GOR Bowling sebagus ini. Saya yakin dengan adanya bowling center seperti ini, ke depan prestasi olahraga boling di Sumut akan lebih maju,” ujar Herlinda di sela mendampingi atletnya bertanding, Selasa (10/9/2024).

BACA JUGA  PLN Berhasil Pulihkan Kelistrikan, Pasokan Listrik di Provinsi Aceh Kembali Normal

Herlinda yang pernah menjadi warga Kota Medan tepatnya berdomisili kawasan Setia Budi mengaku turut senang Sumut punya GOR Bowling. Dengan demikian, olahraga boling bisa terus berkembang di daerah.

“Harapan saya setelah PON ini, GOR Bowling tetap terjaga perawatannya. Apalagi kan di sini fasilitasnya cukup lengkap, bangunannya juga megah ya. Kita juga berharap bisa kembali bermain di sini setelah PON. Sumut bisa saja menjadi tuan rumah event nasional seperti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) atau bahkan event-event internasional,” pungkas Herlinda yang juga mantan peboling.

BACA JUGA  Kapolri Buka Bhayangkara Fun Walk 2024: Bersama Bergerak untuk Persatuan

Seperti diketahui, GOR Bowling Hj. Rayati Syafrin yang dibangun Pemerintah Sumatera Utara menjadi GOR bowling modern yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas representatif yang membuat nyaman ketika berada di dalamnya.

Fasilitas yang tersedia di GOR Hj. Rayati Syafrin di antaranya ruang control room, countee, sekretariat, ruang meeting, ruang technical delegate, ruang VIP, hall makan, ruang pers, ruang storage bola, musholla pria dan wanita, ruang medis dan ruang doping.

 

Penulis : Junaedi

BACA JUGA  Terungkap, Mayat Mengapung di Lampulo Ternyata Mahasiswa Asal Simeulue