“Rombongan menyusuri TPS di lima kecamatan strategis, yaitu Kecamatan Muara Dua, Blang Mangat, Muara Satu, Dewantara, dan Banda Sakti. Pemantauan ini bertujuan memastikan kesiapan teknis pelaksanaan pemilu sekaligus memperhatikan keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya,” kata Kombes Joko Krisdiyanto dalam rilis usai peninjauan.
Sementara itu, Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto, menegaskan pentingnya sinergi antara TNI-Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif.
“Kami ingin memastikan seluruh proses berjalan aman dan lancar. Kolaborasi semua pihak sangat penting demi suksesnya pemilu,” ujarnya.
Selama pemantauan, Kapolres Lhokseumawe dan tim terus memeriksa situasi di lapangan guna memastikan tidak ada gangguan yang dapat menghambat proses demokrasi. Kehadiran jajaran Forkopimda dan aparat keamanan menunjukkan sinergi lintas sektor dalam mendukung kelancaran pesta demokrasi.
Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan bijak.
“Keterlibatan masyarakat sangat berperan penting. Mari kita bersama menjaga suasana tetap harmonis dan damai selama pemilu berlangsung,” tambahnya.
Polres Lhokseumawe bersama Forkopimda menegaskan komitmen mereka untuk menjaga keamanan, kelancaran, dan kredibilitas proses demokrasi di Kota Lhokseumawe.
“Bersama, kita wujudkan pemilu yang aman, damai, dan sukses demi masa depan Indonesia yang lebih cerah,” pungkas Kapolres.