Kepala Sekolah SD Negeri 101780 Nasimah Harahap Jarang Masuk, Dana BOS Diduga Tidak Sesuai

|

DITAYANG:

Percut Sei Tuan, Tubinnews.com – Kabar mengejutkan datang dari SD Negeri 101780 yang terletak di Kecamatan Percut Sei tuan, Deli Serdang. Kepala Sekolah, Nasimah Harahap, belakangan ini jarang masuk kerja, dan hal tersebut dibenarkan oleh beberapa guru di sekolah tersebut. Rabu 19 Maret 2025.

Para guru menyebutkan bahwa absennya kepala sekolah tersebut disebabkan oleh dua alasan utama, yaitu karena sudah menerima Surat Keputusan (SK) Pensiun.

Namun, ketidakhadiran Nasimah Harahap tidak hanya menjadi sorotan karena alasan pribadi, tetapi juga terkait dengan masalah dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Berdasarkan informasi yang dihimpun, dana BOS yang diterima sekolah pada tahap pertama sebesar Rp 52.780.000, dengan alokasi pembayaran honor guru sebesar Rp 23.600.000, diduga mengalami mark-up.

BACA JUGA  Kasatlantas Polrestabes Medan Kompol Andika Purba Bantah Dugaan Pungli "Kita Belum Terima Laporan Masyarakat"

Kondisi Sekolah SD 101780 dijabat Nasimah Harahap selama 2 tahun tidak ada perubahan kemana dana bos.(Foto,ist)

Pada tahap kedua, dana yang sama juga diterima sebesar Rp 52.780.000, namun pembayaran honor yang tercatat mencapai Rp 28.250.000, yang memunculkan ketidaksesuaian dalam pengelolaan dana tersebut.

Diharapkan Aparat penegak hukum segera memanggil dan memeriksa kepala sekolah . Sejumlah wali murid dan masyarakat setempat berharap agar penyelidikan ini dapat segera membawa kejelasan, agar dana yang semestinya digunakan untuk kepentingan pendidikan bisa benar-benar sampai ke tangan yang berhak.

BACA JUGA  Pasien Mengamuk di RS Mitra Medika Tembung, Keluhkan Pelayanan Buruk

Kepala sekolah Nasimah harahap dikonfirmasi awak media belum juga memeberikan keterangan terkait kebenaran hal tersebut dan apakah adanya peraturan dari dinas pendidikan.

Kepala Dinas Pendidikan Deli Serdang melalui Kepala Bidang SD Samsuar Sinaga juga belum memberikan keterangan resmi terkait adanya kepala sekolah jarang masuk dan adanya penyalahgunaan dana BOS sekolah.(Red)

Terbaru

popular