Aceh Barat | Tubinnews.com – Program Adipura yang tengah dicanangkan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat dalam upaya penataan dan kebersihan Kota Meulaboh menuai sorotan. Pasalnya, dari 21 desa di Kecamatan Johan Pahlawan yang dilibatkan dalam pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Adipura, nama Desa Panggong tidak tercantum dalam struktur tersebut.
Pemuda Desa Panggong, Said Hendri, menyayangkan keputusan tersebut. Menurutnya, pelibatan seluruh desa secara merata penting agar program Adipura dapat berjalan maksimal dan menyentuh semua kawasan perkotaan, termasuk desa yang memiliki peran historis dan strategis.
“Kami menyayangkan Desa Panggong tidak masuk dalam struktur Satgas Adipura. Padahal di wilayah kami terdapat Taman Hijrah, yang juga menjadi ikon dan ruang terbuka publik penting di Kota Meulaboh,” ujar Said Hendri, Selasa (7/10/2025).
Ia menambahkan, taman hijrah tidak hanya berfungsi sebagai ruang hijau, tetapi juga memiliki nilai sejarah bagi warga setempat. Dahulu kawasan tersebut dikenal dengan sebutan Pekan Gambee, yang memiliki cerita panjang dalam perkembangan sosial masyarakat Panggong.
“Seharusnya taman ini mendapat perhatian lebih, minimal dilakukan pengecatan ulang atau penataan ulang agar tampilan kota semakin indah dan menarik. Adipura mestinya tidak hanya fokus pada kebersihan, tapi juga memperhatikan estetika kota dan peningkatan fasilitas publik,” ungkapnya.
Program Adipura merupakan agenda nasional yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk menilai kebersihan dan pengelolaan lingkungan di berbagai daerah. Pemkab Aceh Barat melalui Satgas Adipura berkomitmen menjadikan Meulaboh sebagai kota yang bersih, indah, dan ramah lingkungan.
Namun demikian, aspirasi masyarakat Desa Panggong diharapkan dapat menjadi perhatian pemerintah daerah agar seluruh elemen masyarakat turut berpartisipasi dalam mewujudkan visi tersebut secara menyeluruh dan inklusif.
Saat Tubinnews.com mengkonfirmasi Plt. Wistha Nowar menyampaikan bahwa ada beberapa yg tertinggal dalam SK. “Kita akan revisi untuk kita tambahkan. Dimana ada 21 Desa di Kecamatan Johan Pahlawan kita masukkan semua. Kita juga pernah sampaikan kepihak Dinas DLHK untuk bisa di masukan beberapa desa lainnya, teungoh disempurnakan,” tutupnya.
















