Pemuda Desa Suka Makmur Desak Keterbukaan Pengelolaan Dana Desa dan Audit Khusus

|

DITAYANG:

Aceh Singkil, Tubinnews – Pemuda Desa Suka Makmur, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, yang diwakili oleh Jamaluddin, meminta kepada Kepala Desa Suka Makmur untuk memberikan keterbukaan seluas-luasnya terkait pengelolaan dana desa. Hal ini merujuk pada Undang-Undang Desa dan peraturan Kementerian Desa yang mengatur tata kelola dana desa secara transparan dan akuntabel.

Dalam beberapa tahun terakhir, pengelolaan dana desa di Desa Suka Makmur dinilai kurang transparan, sehingga menimbulkan banyak pertanyaan dan dugaan dari masyarakat. Beberapa program pembangunan, seperti pembuatan MCK, rehabilitasi jalan, dan program lainnya, dianggap tidak sesuai dengan petunjuk teknis (Juknis) serta peraturan yang berlaku.

BACA JUGA  Milyaran Dana Desa Lenyap untuk Bimtek di Tapteng, KPK Diminta Tangkap Penyelenggara

Salah satu sorotan utama adalah program ketahanan pangan yang menjadi prioritas berdasarkan Peraturan Menteri Desa PDTT Nomor 07 Tahun 2021 dan Keputusan Menteri Desa No 82 Tahun 2022 tentang Pedoman Ketahanan Pangan Desa. Program ini mencakup pengadaan bibit sawit, bibit kelapa, dan ayam pada tahun 2023 yang diduga tidak sesuai dengan volume yang seharusnya. Sementara itu, pada tahun 2024, program ketahanan pangan berupa pembagian beras MB 15 kg kepada masyarakat serta program pembibitan juga turut dipertanyakan.

BACA JUGA  Polda Sumut Gelar Rapat Koordinasi, Panggil Kedua Calon Pastikan Debat Berjalan Lancar

Pemuda dan masyarakat Desa Suka Makmur meminta kepada Inspektorat Kabupaten Aceh Singkil untuk melakukan audit khusus terhadap pengelolaan dana desa. Selain itu, mereka juga mendesak pihak Kejaksaan dan Polres Aceh Singkil untuk menindaklanjuti keluhan yang telah disampaikan. Pemuda menyatakan bahwa dalam waktu dekat, mereka akan melayangkan surat resmi terkait permasalahan ini.

Selain itu, masyarakat juga meminta keterbukaan data penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari tahun ke tahun di Desa Suka Makmur agar tidak ada lagi kecurigaan maupun dugaan ketidaksesuaian dalam penyalurannya.

BACA JUGA  IKANAS Deli Serdang Kunjungi Korban Banjir di Tanjung Merawa

“Kami mengharapkan ada keterbukaan penuh terkait pengelolaan dana desa dan transparansi dalam program-program desa, terutama program prioritas seperti ketahanan pangan dan BLT. Jika tidak ada tindak lanjut, kami akan menyampaikan laporan resmi ke pihak berwenang,” tegas Jamaluddin mewakili pemuda dan masyarakat Desa Suka Makmur.