Sabtu, 27 Desember 2025
TubinNews
Advertisement
  • Home
  • News
  • Internasional
  • Nasional
  • Pemerintahan
    • Kejaksaan
    • TNI-POLRI
  • Daerah
    • Aceh
    • SUMATERA UTARA
    • Sumatera Selatan
    • Banda Aceh
    • Langsa
    • Aceh Barat
    • Aceh Tenggara
    • SIMEULUE
    • SINGKIL
  • Lifestyle
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Gaming
    • Movie
  • Olahraga
  • Politik
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Hukrim
    • Hukum
    • Kriminal
  • Ekonomi & Bisnis
    • Ekonomi
    • Bisnis
  • Opini
  • Religi
  • Sosial
  • Serba-Serbi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Internasional
  • Nasional
  • Pemerintahan
    • Kejaksaan
    • TNI-POLRI
  • Daerah
    • Aceh
    • SUMATERA UTARA
    • Sumatera Selatan
    • Banda Aceh
    • Langsa
    • Aceh Barat
    • Aceh Tenggara
    • SIMEULUE
    • SINGKIL
  • Lifestyle
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Gaming
    • Movie
  • Olahraga
  • Politik
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Hukrim
    • Hukum
    • Kriminal
  • Ekonomi & Bisnis
    • Ekonomi
    • Bisnis
  • Opini
  • Religi
  • Sosial
  • Serba-Serbi
No Result
View All Result
TubinNews
No Result
View All Result
Home News

Ulama Aceh Desak Presiden Tetapkan Status Darurat Bencana Nasional di Sumatera

Redaksi by Redaksi
14 Desember 2025
Para ulama Aceh berkumpul di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, untuk bersama-sama mendesak Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menetapkan status Darurat Bencana Nasional di Sumatera, Minggu (14/12/2025). [Foto: Dok MPU Aceh]
Ulama Aceh Desak Presiden Tetapkan Status Darurat Bencana Nasional di Sumatera
Ulama Aceh Desak Presiden Tetapkan Status Darurat Bencana Nasional di Sumatera
Bagikan ke FBBagikan ke WABagikan ke Twitter

Banda Aceh | TubinNews.com – Pelaksanaan Muzakarah Ulama Aceh 2025 yang dilakukan berbarengan dengan Samadiah dan Doa Bersama untuk korban bencana banjir dan tanah longsor di Aceh yang diadakan di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, pada Minggu (14/12/2025) pagi, menghasilkan sejumlah rekomendasi penting, baik terkait penanganan bencana maupun penguatan peran masjid sebagai pemersatu umat.

Dalam rekomendasinya, para ulama di Aceh sepakat meminta Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, untuk menetapkan bencana hidrometeorologi yang melanda Aceh, serta wilayah lain seperti Sumatera Utara dan Sumatera Barat, sebagai Darurat Bencana Nasional.

BeritaTerkait

o1AJ9qDyyJNSpZWhUgGYc3MngFqoAN22yR8igD87DPAzB9TEE-120x86 Ulama Aceh Desak Presiden Tetapkan Status Darurat Bencana Nasional di Sumatera

Semen Tembus Rp90 Ribu per Sak, Pemprov Aceh Selidiki Kenaikan Harga

20 Desember 2025
IMG-20251212-WA0038-120x86 Ulama Aceh Desak Presiden Tetapkan Status Darurat Bencana Nasional di Sumatera

Aceh Creative Fest 2025 Gelar Penggalangan Dana Untuk Korban Bencana Hidrometeorologi Aceh

12 Desember 2025
temuan-kayu-bernomor-saat-banjir-di-aceh-1764907993669_169-120x86 Ulama Aceh Desak Presiden Tetapkan Status Darurat Bencana Nasional di Sumatera

Kayu di Lokasi Banjir Diduga Bisa Jadi Barang Bukti, Pemerintah Aceh Terapkan Larangan Pengambilan

12 Desember 2025

Penetapan tersebut dinilai penting untuk mempercepat penanganan korban, pemulihan infrastruktur, serta membuka akses bantuan kemanusiaan internasional secara terkoordinasi dan akuntabel.

Selain itu, para ulama di Aceh juga sepakat mendorong Gubernur Aceh, H Muzakir Manaf (Mualem), bersama Bupati dan Wali Kota se-Aceh agar menyusun blueprint (peta jalan) pembangunan Aceh pasca-bencana yang terintegrasi, berorientasi pada mitigasi bencana, pemulihan lingkungan, penguatan ekonomi masyarakat serta perlindungan lembaga pendidikan dan rumah ibadah.

Para ulama juga turut mendorong pemerintah daerah untuk melakukan revisi anggaran guna menyesuaikan kebutuhan penanganan banjir dan longsor. Pemerintah pusat pun diminta memberikan perhatian serius melalui dukungan anggaran serta langkah strategis jangka pendek dan panjang secara objektif dan proporsional sesuai tingkat kedaruratan.

Dalam rekomendasi lainnya, ulama menekankan pentingnya transparansi dan amanah dalam pengelolaan bantuan kemanusiaan, serta penegakan hukum terhadap pelaku perusakan lingkungan yang berkontribusi terhadap terjadinya bencana.

Baca Juga :  Pembakar Ekskavator di Lokasi PSR Ditangkap, Kapolres Aceh Tamiang: Pelaku Dipicu Rasa Sakit Hati

Masyarakat Aceh juga diimbau memperkuat solidaritas sosial, menjaga etika bermedia dan bersosial di tengah musibah, serta menghindari fitnah dan provokasi.

Sebagai bagian dari ikhtiar spiritual, para ulama mengajak seluruh masyarakat untuk menghidupkan masjid, baik di wilayah terdampak maupun tidak terdampak bencana, melalui doa bersama, ibadah, serta kegiatan sosial-keagamaan guna menguatkan ketahanan spiritual masyarakat Aceh.

Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh, Tgk H Faisal Ali, mengungkapkan bahwa banyak permohonan datang dari berbagai tokoh masyarakat, khususnya tokoh intelektual dan kalangan non-politik, agar MPU Aceh menghimpun para ulama untuk bersama-sama menyuarakan sikap terkait dengan penanganan bencana banjir bandang yang melanda sejumlah wilayah Aceh.

Ulama yang akrab disapa Abu Sibreh ini menyebutkan bahwa para tokoh tersebut berharap ulama dapat bersatu memberikan masukan dan dorongan kepada pemerintah pusat, terutama agar lebih serius dan cepat dalam merespons bencana yang terus terjadi di berbagai daerah.

Dalam kesempatan tersebut, Abu Sibreh menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Aceh, H Muzakir Manaf (Mualem), serta para kepala daerah yang dinilai telah bekerja keras membantu masyarakat terdampak bencana.

Ia menegaskan bahwa menangisnya para kepala daerah di Aceh dalam menangani dampak bencana bukan tanda “cengeng” atau “menyerah dalam keputusasaan”, tetapi sebuah pengakuan jujur atas keterbatasan manusia di hadapan kuasa alam dan besarnya penderitaan rakyat yang mereka pimpin.

“Penyerahan kepada pemerintah pusat bukan berarti putus asa atau tidak bekerja. Itu adalah bentuk pengakuan bahwa dalam kondisi tertentu, bencana yang begitu besar tidak mampu ditangani sendiri oleh daerah, sehingga membutuhkan kehadiran dan bantuan dari pemerintah pusat,” ungkap Abu Sibreh.

Ia mencontohkan situasi di lapangan saat bencana terjadi, ketika derasnya air bercampur batu dan material lainnya membuat masyarakat tidak dapat saling membantu. Dalam kondisi seperti itu, menurutnya wajar jika pemerintah daerah meminta bantuan lebih besar dari pemerintah pusat.

Baca Juga :  Dayah Ashabul Yamin Al Azizah Terbakar.

Melalui Muzakarah Ulama Aceh 2025, hasil rekomendasi dari ulama ini diharapkan dapat menjadi penyejuk dan penyemangat bagi Pemerintah Aceh, sekaligus menjadi ‘ketukan hati’ bagi pemerintah pusat agar memberikan perhatian yang sungguh-sungguh dalam penanganan bencana.

Untuk diketahui, Muzakarah Ulama Aceh 2025 yang berlangsung di halaman Masjid Raya Baiturrahman pada Minggu (14/12/2025) pagi, diikuti oleh sejumlah ulama besar Aceh, diantaranya Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Tgk H Faisal Ali (Abu Sibreh), Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman Abu H Muhammad Ali (Abu Paya Pasi), Pimpinan Dayah Ummul Ayman Samalanga Tgk H Nuruzzahri Yahya (Waled Nu), Ketua PB HUDA Aceh Tgk H Anwar Usman SPd MM (Abiya Kuta Krueng), Ketua PB Insafuddin Aceh Drs H Muhammad Daud Hasbi MAg (Abi Daud Hasbi), Pimpinan Pesantren Riyadhus Shalihin Aceh Besar Tgk H Bustami MD, Pimpinan Dayah Madinatuddiniyah Darul Ulumuddin Abdya Abu H Yazid Al-Yusufi, Guru Besar UIN Ar-Raniry Prof Dr Tgk H Warul Walidin Ak MA, Pimpinan Dayah Bustanul Ilmi Aceh Timur Tgk H Zainuddin Abdullah (Abu Sarah Teubee), dan Pimpinan Dayah Darul Huda Aceh Timur Abi H Muhammad Ja’far (Abi Lueng Angen), serta para imam masjid dan para tokoh agama Aceh.

Selain itu, insan pemerintah, para imam masjid, para Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam di Aceh, tokoh akademisi, tokoh masyarakat, tokoh agama, para jamaah, turut hadir membersamai ulama Aceh bermusyawarah di Masjid Raya Baiturrahman.

Ulama Berdiri Bersama Rakyat di Tengah Puing dan Air Mata

Ketua MPU Aceh, Tgk H Faisal Ali, menegaskan bahwa masyarakat Aceh telah berulang kali ditimpa musibah yang dahsyat.

Namun, di setiap cobaan itu, Allah SWT senantiasa menganugerahkan ketabahan dan kekuatan batin kepada rakyat Aceh untuk tetap berdiri tegak menghadapi situasi tersulit sekalipun. Luka boleh menganga, duka boleh mendalam, tetapi harapan tidak pernah benar-benar padam.

Baca Juga :  PDM Abdya Bersama MDMC dan Lazismu Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir dan Longsor di Gayo Lues

Ia menambahkan bahwa para ulama di Aceh tidak akan pernah meninggalkan masyarakatnya.

Dalam setiap bencana, ulama hadir bukan hanya sebagai penyeru doa, tetapi juga sebagai penguat jiwa, penuntun moral, dan pengikat solidaritas.

Ulama berdiri bersama rakyat di tengah puing dan air mata, mengingatkan bahwa musibah adalah ujian, sekaligus panggilan untuk saling menolong dan mempererat ukhuwah.

Menurutnya, kekuatan Aceh terletak pada persatuan antara ulama, umara, dan masyarakat. Dengan kebersamaan itulah Aceh mampu bangkit dari berbagai bencana di masa lalu, dan dengan semangat yang sama pula Aceh diyakini akan kembali bangkit, menata kehidupan, serta menjemput masa depan dengan penuh tawakal dan ikhtiar.

“Para ulama akan terus bersama masyarakat dan pemerintah Aceh, baik pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota, untuk membantu masyarakat dalam menghadapi musibah,” pungkasnya.

Tags: Banjir AcehMasjid Raya BaiturrahmanUlama Aceh

Berita Lainnya

Semen Tembus Rp90 Ribu per Sak, Pemprov Aceh Selidiki Kenaikan Harga
News

Semen Tembus Rp90 Ribu per Sak, Pemprov Aceh Selidiki Kenaikan Harga

20 Desember 2025
Aceh Creative Fest 2025 Gelar Penggalangan Dana Untuk Korban Bencana Hidrometeorologi Aceh
News

Aceh Creative Fest 2025 Gelar Penggalangan Dana Untuk Korban Bencana Hidrometeorologi Aceh

12 Desember 2025
Kayu di Lokasi Banjir Diduga Bisa Jadi Barang Bukti, Pemerintah Aceh Terapkan Larangan Pengambilan
News

Kayu di Lokasi Banjir Diduga Bisa Jadi Barang Bukti, Pemerintah Aceh Terapkan Larangan Pengambilan

12 Desember 2025
Tim Gabungan Kerahkan 85 Personel Cari Anak 12 Tahun yang Tertimbun Longsor di Sibolga
News

Tim Gabungan Kerahkan 85 Personel Cari Anak 12 Tahun yang Tertimbun Longsor di Sibolga

12 Desember 2025
Polisi Selidiki Motif di Balik Peristiwa Tragis Anak Bunuh Ibu di Medan Sunggal
News

Polisi Selidiki Motif di Balik Peristiwa Tragis Anak Bunuh Ibu di Medan Sunggal

11 Desember 2025
Aceh Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi hingga 25 Desember
News

Aceh Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi hingga 25 Desember

11 Desember 2025
  • Trending
  • Latest
Pemuda Asal Simeulue Diduga Tewas Dianiaya Saat Istirahat di Masjid Agung Sibolga

Pemuda Asal Simeulue Diduga Tewas Dianiaya Saat Istirahat di Masjid Agung Sibolga

2 November 2025
Polres Simeulue Amankan Terduga Pelaku Pelecehan Anak di Bawah Umur

Polres Simeulue Amankan Terduga Pelaku Pelecehan Anak di Bawah Umur

21 Juni 2025
Seorang Pemuda Meloncat Dari Kapal Aceh Hebat, Keberangkatan Kapal Tertunda Beberapa Jam

Seorang Pemuda Meloncat Dari Kapal Aceh Hebat, Keberangkatan Kapal Tertunda Beberapa Jam

19 Oktober 2025
Pria di Simeulue Barat Bacok Tiga Warga, Diduga Alami Gangguan Pikiran

Pria di Simeulue Barat Bacok Tiga Warga, Diduga Alami Gangguan Pikiran

1 Juni 2025
Jembatan Krueng Tingkeum Kembali Difungsikan, Maksimal Beban 30 Ton

Jembatan Krueng Tingkeum Kembali Difungsikan, Maksimal Beban 30 Ton

27 Desember 2025
SMA Negeri 1 Teupah Barat Gelar Perjusami Kenaikan Tingkat Bantara dan Laksana

SMA Negeri 1 Teupah Barat Gelar Perjusami Kenaikan Tingkat Bantara dan Laksana

27 Desember 2025
Polres Aceh Barat Gelar Sertijab Wakapolres, Kompol Hari Purnomo Resmi Menjabat

Polres Aceh Barat Gelar Sertijab Wakapolres, Kompol Hari Purnomo Resmi Menjabat

26 Desember 2025
Polda Sumut Bangun Sumur Bor untuk Warga Tapsel, Upaya Hadirkan Air Bersih Pasca Bencana

Polda Sumut Bangun Sumur Bor untuk Warga Tapsel, Upaya Hadirkan Air Bersih Pasca Bencana

26 Desember 2025

Berita Terkini

Jembatan Krueng Tingkeum Kembali Difungsikan, Maksimal Beban 30 Ton

Jembatan Krueng Tingkeum Kembali Difungsikan, Maksimal Beban 30 Ton

27 Desember 2025
SMA Negeri 1 Teupah Barat Gelar Perjusami Kenaikan Tingkat Bantara dan Laksana

SMA Negeri 1 Teupah Barat Gelar Perjusami Kenaikan Tingkat Bantara dan Laksana

27 Desember 2025
Polres Aceh Barat Gelar Sertijab Wakapolres, Kompol Hari Purnomo Resmi Menjabat

Polres Aceh Barat Gelar Sertijab Wakapolres, Kompol Hari Purnomo Resmi Menjabat

26 Desember 2025
Polda Sumut Bangun Sumur Bor untuk Warga Tapsel, Upaya Hadirkan Air Bersih Pasca Bencana

Polda Sumut Bangun Sumur Bor untuk Warga Tapsel, Upaya Hadirkan Air Bersih Pasca Bencana

26 Desember 2025
TubinNews

Follow Akun Kami

  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy

© 2025 TubinNews.com. Hak Cipta dilindungi undang - undang.

No Result
View All Result
  • News
  • Internasional
  • Nasional
  • Pemerintahan
    • Kejaksaan
    • TNI-POLRI
  • Daerah
    • Aceh
      • Banda Aceh
      • Aceh Barat
      • Langsa
      • Aceh Tenggara
      • Simeulue
      • Aceh Singkil
    • Sumatera Utara
    • Sumatera Selatan
  • Lifestyle
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Gaming
    • Movie
  • Olahraga
  • Politik
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Hukrim
    • Hukum
    • Kriminal
  • Ekonomi & Bisnis
    • Ekonomi
    • Bisnis
  • Opini
  • Religi
  • Sosial

© 2025 TubinNews.com. Hak Cipta dilindungi undang - undang.