Sumatera Utara || Tubinnews.com- Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sibolga berhasil mengamankan lima orang terduga pelaku pengeroyokan terhadap seorang pemuda bernama Arjuna Tamaraya (21) hingga meninggal dunia.
Peristiwa tragis itu terjadi di halaman Masjid Agung Sibolga, Jumat (31/10/2025) dini hari, dan sempat menghebohkan warga setelah videonya viral di media sosial.
Dalam konferensi pers di Mapolres Sibolga, Senin (3/11/2025), Kapolres Sibolga AKBP Eddy Inganta didampingi Kasat Reskrim AKP Rustam E. Silaban memaparkan kronologi serta hasil pengungkapan kasus tersebut.
AKP Rustam menjelaskan, kelima pelaku yang berhasil diamankan masing-masing berinisial ZPA (57), HBK (46), SSJ (40), REC (40), dan CLM (38) seluruhnya warga Kota Sibolga.
Motif awalnya karena salah satu pelaku merasa kesal terhadap korban yang tidur di masjid tanpa izin. Dari situ terjadi aksi kekerasan secara bersama-sama hingga mengakibatkan korban meninggal dunia, ujar Rustam.
Dari lokasi kejadian, polisi turut mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya rekaman CCTV Masjid Agung Sibolga, satu buah kelapa yang digunakan untuk memukul korban, pakaian korban, topi, tas hitam, serta ember plastik warna hitam yang digunakan untuk menyiram korban.
Para pelaku dijerat dengan pasal berbeda sesuai peran masing-masing, dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara, jelas Kasat Reskrim.
Adapun pasal yang dikenakan, ZPA dan HBK dijerat Pasal 338 subsider Pasal 170 ayat (3) KUHP tentang pembunuhan atau kekerasan bersama yang menyebabkan kematian.
Sementara SSJ dijerat Pasal 365 ayat (3) subsider Pasal 338 subsider Pasal 170 ayat (3) KUHP tentang pencurian disertai kekerasan yang menyebabkan kematian. Sedangkan REC dan CLM dikenakan Pasal 338 subsider Pasal 170 ayat (3) KUHP.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Sibolga AKBP Eddy Inganta menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban serta apresiasi terhadap kerja cepat anggota kepolisian dan dukungan masyarakat.
Atas nama Polres Sibolga, kami menyampaikan turut berduka cita kepada keluarga korban, erima kasih kepada masyarakat yang telah membantu memberikan informasi sehingga para pelaku bisa segera kami tangkap,” ujar Kapolres.
Ia juga menegaskan komitmen Polres Sibolga dalam menegakkan hukum secara adil dan transparan Kami pastikan proses hukum terhadap para pelaku berjalan sesuai ketentuan,tegasnya.
			
                                
			









							
							





