Deli Serdang | Tubinnews.com – Masyarakat kembali mempertanyakan arah pembangunan infrastruktur di Kabupaten Deli Serdang. Proyek pembangunan drainase di Desa Cinta Rakyat, Kecamatan Percut Sei Tuan, yang dikerjakan Dinas SDABMBK dengan nilai kontrak sebesar Rp1,552 miliar melalui PT Saga Dua Tujuh, dinilai tidak sesuai harapan warga.
Pantauan di lapangan, pembangunan drainase tersebut dilakukan di sekitar rumah Kepala Dusun IV, namun kini pengerjaannya terlihat terbengkalai.
Bahkan, muncul dugaan kuat proyek ini lebih sarat titipan kepentingan daripada menjawab kebutuhan warga.
“Kami masyarakat melihat visi misi Bupati Deli Serdang berjalan hanya demi kepentingan orang terdekat dan oknum yang memanfaatkan anggaran besar, sementara harapan warga selama bertahun-tahun menginginkan pembangunan drainase justru diabaikan,” ujar Andri, salah satu warga.
Ia menambahkan, proyek dengan anggaran miliaran rupiah itu semestinya membawa manfaat besar bagi masyarakat luas. Namun kenyataannya, hasil pekerjaan dinilai asal-asalan dan terkesan ditinggalkan oleh pihak pelaksana.
“Anggaran luar biasa besar, tapi manfaatnya hanya untuk orang terdekat. Lihatlah bang, kerjaannya ada yang dikerjakan ada yang tidak. Bupati harus turun langsung meninjau dan mengevaluasi kinerja Dinas SDABMBK,” tegasnya.
Kadis SDABMBK Deli Serdang Janso Sipahutar hingga Sekertaris Agus Salim Lubis dikonfirmasi belum memberikan keterangan terkait pembangunan dikerjakan PT Saga Dua Tujuh.
Masyarakat berharap Bupati Deli Serdang segera melakukan evaluasi terhadap kinerja Kepala Dinas dan Sekretaris Dinas SDABMBK agar pembangunan benar-benar berpihak kepada masyarakat, bukan kepada segelintir oknum.(Red)