Simeulue | Tubinnews.com – Seorang pria berinisial H (51), warga Desa Lamamek, Kecamatan Simeulue Barat, Kabupaten Simeulue, diamankan pihak kepolisian setelah melakukan aksi pembacokan terhadap tiga warga desa setempat pada Minggu pagi, (1/6/2025), sekitar pukul 07.00 WIB.
Peristiwa tersebut menggemparkan warga karena pelaku menyerang secara membabi buta menggunakan sebilah parang. Ketiga korban yang terluka dalam kejadian itu adalah Yurlidin (52), yang mengalami luka di bagian bahu kanan dan siku, Wahyudi Kurniawan (40), kepala dusun setempat, mengalami luka pada jari manis kiri, jempol kanan, lengan kiri, dan bagian kepala, serta Depri Sastrawan (29), yang mengalami luka di bagian punggung belakang.
Menurut laporan yang beredar di Watshapp Grup (WAG) bahwa kejadian bermula saat pelaku melaksanakan salat Subuh sendirian di Meunasah Darul Iman pada pukul 05.30 WIB. Usai salat, pelaku pulang ke rumah, menyalakan api untuk memasak air, kemudian duduk sejenak sebelum berjalan menuju rumah seorang warga bernama Jimal.
Sesampainya di rumah tersebut, pelaku mengetuk pintu yang dibukakan oleh Yurlidin, ayah dari Jimal. Tanpa banyak bicara, pelaku langsung menyerang korban menggunakan parang dan melukai bagian tubuhnya. Tak berhenti di situ, pelaku juga melukai dua warga lainnya yang berada di sekitar lokasi.
Dari pengakuan awalnya, pelaku mengaku merasa pikirannya terganggu karena diduga terkena “mejik” atau sihir.