Simeulue // TubinNews.com // Dugaan pemungutan liar oleh oknum tertentu menyasar kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemda Simeulue yang diberikan iming iming untuk jabatan pada mutasi yang akan dilakukan oleh pemerintah setempat.
Mencuatnya kegiatan pungli ini memang bukan sekedar isu isapan jempol belaka, di kalangan ASN mereka sudah sangat resah dengan ulah oknum tersebut yang meminta sejumlah uang dengan nominal yang sudah dipatok untuk diberikan.
Bahkan untuk memuluskan aksinya dengan memberikan iming iming untuk diberikan jabatan di instansi, selain itu permintaan uang juga dengan dibarengi alasan sebagai biaya operasional perjalanan dinas luar daerah.
Di warung kopi isu ini menjadi topik hangat bagi kalangan ASN yang tau oknum tertentu merupakan orang dekat dari orang saat ini sedang memiliki tampuk kekuasaan di pemerintahan.
Namun mereka enggan bahkan tidak berani untuk menolak permintaan dari oknum tersebut yang diketahui sangat dekat dengan orang yang saat ini berkuasa tersebut.
Menurut informasi yang beredar bahwa permintaan uang untuk biaya operasional memang sudah kerap dilakukannya sejak beberapa bulan terakhir, namun isu ini masih belum begitu terendus bahkan belum dilirik oleh penegak hukum.
Mereka berharap agar tindakan pungli ini bisa dilaksanakan penindakan agar terwujudnya transparansi dan terciptanya pemerintahan yang bersih.
Sebab sangat disayangkan jika banyak ASN yang akan menjadi korban karena takut hilang jabatan apalagi menginginkan adanya kenaikan jabatan pada mutasi.
Bukan tanpa alasan kekhawatiran mereka akan banyak PNS di Simeulue yang akan ditakuti untuk dipindahkan atau diberhentikan dari jabatannya.
Sehingga dengan iming-iming tersebut harus diberikan sejumlah uang dengan nominal bervariasi.
Menurut informasi terpercaya bahwa uang yang diberikan dalam bentuk transfer atau juga ada yang diberikan secara langsung sehingga modus ini memang kerap sulit ditelurusi karena disiasati dengan sangat rapi.
