SIMEULUE // TubinNews.com // Cuaca buruk yang melanda Kabupaten Simeulue, sebuah bangunan yang merupakan tempat usaha batu-bata milik warga Desa Bulu Hadek, Kecamatan Teluk Dalam, roboh akibat angin kencang, Selasa (15/7/2025).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian usaha mencapai puluhan juta rupiah. Diketahui kejadian berlangsung pada sore hari kemarin (15/7) yang disertai hujan deras.
Ali Firmadi yang merupakan pemilik usaha dalam keterangannya mengatakan bahwa kejadian bermula saat peristiwa melanda daerah tersebut. Akibatnya, bangunan yang merupakan tempatnya melakukan usaha, roboh diterpa angin kencang.
“Kejadian terjadi sejak adanya angin kencang sore kemarin hingga malam. Tiba-tiba terdengar suara gemuruh serta seperti bangunan jatuh yang ternyata tempat usaha kami yang roboh akibat diterpa badai,” terang Ali.
Dikatakannya, ia sangat merasa sedih dan kebingungan, sebab usaha batu-bata yang merupakan tempat mata pencaharian utama rusak parah. Sehingga ia harus membangun dari awal lagi.
“Memang kita tidak bisa sesalkan atas peristiwa ini, ini sudah ketentuan Allah. Memang saya dan keluarga sangat sedih dan kebingungan, sebab tempat usaha yang merupakan pencairan ekonomi kini harus berhenti sementara akibat bangunan yang rusak,” ungkapnya dengan penuh duka.
Selain bangunan yang roboh, kata Ali, batu bata yang sudah kering dan siap untuk di produksi harus hancur lebur akibat aar hujan. Ditambah lagi pasir yang merupakan salah satu bahan dalam membuat batu bata basah dan berceceran hanyut terbawa aliran air.
Saat ini, Ali dan keluarga tengah melakukan beres-beres tempat usahanya, dikarenakan tanpa adanya tempat usaha utama tersebut, mereka tidak tahu mau mencari usaha yang lain.
Sejak kejadian kemarin hingga saat ini ditayangkan, pemilik usaha belum mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah setempat.