Aceh Barat | Tubinnews.com – Tim Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Barat turun ke Gampong Pasi Janeng Kecamatan Woyla Timur, Kamis (10/7/2025).
Peninjauan ini dilakukan setelah mendapat laporan dari warga setempat bahwa tebing yang berada daerah aliran Krueng Woyla tepatnya di gampong Pasi Janeng dan desa sekitarnya di Kecamatan Woyla Timur kembali ambruk atau longsor karena erosi akibat terkikis saat air sungai yang deras, yang hal ini dapat mengancam pemukiman warga di wilayah tersebut dan sekitarnya.
Ya benar tim dari Dinas PUPR Aceh Barat sudah turun ke lokasi untuk melakukan peninjauan langsung atas ambruknya tebing Krueng Woyla,” kata Keuchik Gampong Pasi Janeng, Ifril Yadi, Jum’at (11/7/2025).
Keuchik Ifril menjelaskan bahwa dalam kunjungan atau tinjauan tersebut, pihaknya sudah menjelaskan secara detail kepada tim dinas PUPR, bahwa kondisi ambruknya tebing Krueng Woyla sewaktu- waktu bila hujan turun terus menerus secara perlahan-lahan mengikis tebing dan menyebabkan aliran sungai dapat berubah dan akan memasuki pemukiman penduduk
“Bukan hanya itu, ancaman jika sungai berubah aliran karena tebing roboh atau longsor, maka akan menerjang Masjid, Lapangan bola kaki, perkebunan warga dan jembatan, dan lebih parahnya lagi air akan masuk ke pemukiman penduduk yang berdekatan dengan sungai Krueng Woyla,” ujar Keuchik Ifril
Ia menyebutkan bahwa tak mustahil bila sungai berubah aliran kantor Polsek dan Sekolah di Paya Mengendrang yang terletak di Tangkeh pun akan ikut terancam.
“Kami berharap agar Pemerintah Kabupaten Aceh Barat segera mengambil tindakan untuk mengatasi persoalan ini agar cepat tertangani dengan memasang penahan tebing atau dibangun bronjong di tebing yang ambruk tersebut,” harapnya.
Keuchik Ifril mengungkapkan bahwa saat ini warga yang berdomisili di sekitar daerah aliran sungai Krueng Woyla tepatnya di gampong Pasi Janeng dan sekitarnya saat ini sangat was-was karena sewaktu-waktu bila airan sungai Krueng Woyla menganas, aliran sungai akan berubah aliran dan memasuki pemukiman penduduk yang akan menyebabkan banjir.
“Kami berterimakasih kepada tim PUPR Aceh Barat yang sudah turun ke lokasi untuk melihat secara langsung kondisi tebing yang ambruk ini, mudah-mudahan dengan adanya tinjauan ini dapat menjadi bahan untuk cepat tersampaikan kepada petinggi di Aceh Barat,” ucapnya.
“Kami yakin di tangan dingin bapak Bupati Tarmizi dan juga Kadis PUPR Aceh Barat Dr. Kurdi, tentunya hal ini akan memiliki perhatian khusus pemimpin daerah, apalagi pak Bupati Tarmizi adalah seorang visioner dan berjiwa membangun, tentunya beliau tidak mau melihat rakyatnya sengsara di kemudian hari,” pungkasnya.