Aceh Barat | Tubinnews.com – Sebanyak 275 peserta calon mahasiswa mengikuti Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) 2025 melalui Sistem Seleksi Elektronik (SSE) di STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh. Selasa, 10 Juni 2025.
Seleksi tersebut berlangsung serentak secara nasional dimulai pada 10-12 Juni 2025 dan 14-18 Juni 2025, sedangkan untuk di STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh hanya sehari yang dibagi menjadi tiga sesi di laboratorium komputer kampus setempat.
Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Dr H Syamsuar, M. Ag, mengatakan, peserta yang mengikuti seleksi SSE UM-PTKIN di STAIN Meulaboh sebanyak 275 calon mahasiswa dibagi dalam tiga sesi, terdiri dari sesi 1 sebanyak 98 peserta, sesi 2 sebanyak 98 peserta, dan sesi 3 sebanyak 79 peserta.
Selain itu, Syamsuar menyebutkan, calon mahasiswa yang memilih STAIN Meulaboh pada jalur UM-PTKIN sebanyak 353 peserta, terdiri dari pilihan pertama sebanyak 131 peserta, pilihan kedua sebanyak 117 peserta, dan pilihan ketiga sebanyak 105 peserta.
“Mereka mengikuti ujian di berbagai lokasi secara nasional,” jelasnya.
Ia menargetkan, penerimaan mahasiswa tahun ajaran ini sebanyak 500 mahasiswa di tiga gelombang penerimaan. Untuk gelombang pertama jalur SPAN PTKIN telah terisi sebanyak 275 calon mahasiswa, dan jalur UM-PTKIN sebanyak 131 calon mahasiswa.
“InsyaAllah pada gelombang ketiga jalur mandiri target kita sebanyak 500 mahasiswa akan tercapai,” ungkapnya.
Syamsuar berharap kepada calon mahasiswa dan mahasiswa yang telah menjalankan pendidikan di STAIN Meulaboh untuk terus meningkatkan kualitas diri melalui pendidikan. Sebab, Aceh kedepan akan semakin banyak tantangan yang harus dihadapi.
“Kita memiliki dosen berpengalaman lulusan luar dan dalam negeri. Diharapkan kepada mahasiswa agar terus menambah bekal pengetahuan dan pengalaman,” pesannya.
Sementara itu, Kepala UPT TIPD STAIN Meulaboh, Hijrah MKom menyampaikan, pelaksanaan SSE UM-PTKIN di STAIN Meulaboh berjalan lancar, baik dari sistem maupun pelaksanaan.
“Segala persiapan telah kita siapkan selama dua hari, baik jaringan, aplikasi, kelistrikan dan komputer, Alhamdulillah ujian hari ini berjalan dengan lancar tanpa adanya kendala,” jelasnya.
Hijrah menyebutkan, terkait penilaian dan kelulusan peserta difasilitasi langsung oleh pusat secara nasional.
