Aceh Barat | Tubinnews.com – Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Aceh Barat terus menujukkan keseriusannya dalam membina dan mengembangkan atlet muda berbakat, dalam sebuah latihan terbuka yang digelar di lapangan hijau Meulaboh, Kamis, 15/5/25.
Beberapa atlet panahan dari berbagai usia tampak antusias mengikuti arahan pelatih, latihan tersebut bukan sekadar rutinitas, melainkan bagian dari persiapan jangka panjang menghadapi Pekan Olahraga Aceh (PORA) 2026.
Ketua Perpani Aceh Barat, Dr. Kurdi, S.T., M.T., IPM, ASEAN.Eng., menyampaikan optimismenya bahwa cabang olahraga panahan dapat menjadi kekuatan baru dalam ajang olahraga tahunan tersebut.

Kami tidak hanya menargetkan lolos ke PORA 2026, tetapi juga bertekad mencetak sejarah baru bagi Aceh Barat melalui prestasi yang membanggakan. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menjadikan panahan sebagai cabang olahraga unggulan di daerah,” ujar Dr. Kurdi.
Dengan, latihan di alam terbuka seperti ini menjadi sarana penting untuk membentuk mental dan fisik atlet agar siap menghadapi berbagai kondisi di lapangan. Dengan kondisi cuaca dan medan yang dinamis, para atlet dibiasakan untuk beradaptasi dan tetap fokus dalam setiap tembakan.
Latihan di lapangan terbuka memberikan sensasi yang lebih mendekati pertandingan sesungguhnya. Kami ingin membentuk atlet yang tidak hanya kuat secara teknis, tapi juga tangguh secara mental,” jelasnya.
Dr. Kurdi menambahkan bahwa Perpani Aceh Barat saat ini tengah menjalankan program pembinaan usia dini sebagai bagian dari strategi jangka panjang. Atlet-atlet muda dari tingkat sekolah dasar hingga menengah mulai dikenalkan dengan teknik dasar panahan, serta nilai-nilai disiplin dan sportivitas yang menjadi fondasi dalam pembentukan karakter atlet sejati.
“Kami percaya bahwa pembinaan sejak usia dini adalah kunci untuk menciptakan generasi atlet yang berprestasi. Oleh karena itu, kami membuka ruang bagi anak-anak muda yang berminat untuk bergabung dan mengasah potensinya di dunia panahan,” katanya.
Dalam latihan terbuka tersebut, terlihat para atlet melakukan berbagai sesi latihan, mulai dari pemanasan, teknik dasar memanah, penguatan fisik, hingga simulasi pertandingan, memberikan evaluasi berkala untuk mengukur perkembangan setiap atlet.
Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan KONI Aceh Barat, turut memberikan semangat bagi Perpani dalam menjalankan program pembinaan ini. Perpani berharap dengan sinergi yang kuat, panahan bisa menjadi olahraga yang semakin diminati dan berprestasi di tingkat daerah maupun nasional.
Dr. Kurdi mengajak seluruh masyarakat Aceh Barat untuk turut mendukung perkembangan olahraga panahan di daerah. Kami mengundang para orang tua, guru, dan komunitas olahraga untuk bersama-sama membangun ekosistem olahraga yang sehat. Panahan bukan hanya soal akurasi, tetapi juga ketenangan, fokus, dan ketekunan. Nilai-nilai ini penting untuk generasi muda kita,” pungkasnya.
Dengan semangat pembinaan yang kuat dan tekad untuk terus maju, Perpani Aceh Barat siap melangkah menuju PORA 2026 dengan optimisme tinggi. Harapannya, bukan hanya sekadar menjadi peserta, tetapi juga membawa pulang prestasi yang membanggakan bagi daerah.