Deli Serdang, Tubinnews.com – Sejumlah warga Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, mengeluhkan kinerja Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Sekolah SD Negeri 106163 yang dinilai malas masuk sekolah tanpa alasan yang jelas.
Dugaan ini memicu keresahan, terlebih setelah muncul isu adanya penyalahgunaan Dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah).
Nur, salah satu warga setempat, menyampaikan kekecewaannya terhadap kepemimpinan PLT Kepala Sekolah Hamdani.
“Kami minta Bupati Deli Serdang segera bertindak. Kalau dibiarkan, bisa merusak masa depan anak-anak kami. Apalagi kalau benar ada dana yang diselewengkan,” ujarnya.
Tim media yang melakukan investigasi pada Senin (14/4/2025) menemukan kondisi sekolah sangat memprihatinkan, meskipun sekolah ini rutin menerima Dana BOS.
Kepala sekolah tidak terlihat di lokasi saat kunjungan, dan kondisi fisik sekolah menunjukkan minimnya perawatan serta tidak adanya pembaruan signifikan.
Yohana, staf tata usaha sekolah, awalnya mengaku bahwa kepala sekolah tidak masuk. Namun setelah mengetahui adanya sidak dari awak media, ia buru-buru menyebutkan bahwa kepala sekolah sedang menghadiri rapat—meski tidak bisa menjelaskan rapat di mana dan dengan siapa.
Upaya konfirmasi kepada Hamdani belum membuahkan hasil. Hingga berita ini ditayangkan, ia belum memberikan keterangan resmi terkait tudingan tersebut.
Sejumlah guru yang ditemui juga menyebut bahwa kepala sekolah baru datang usai pelaksanaan upacara bendera. Namun saat diminta bukti dokumentasi kegiatan tersebut, mereka tidak mampu menunjukkannya.
Warga berharap pemerintah kabupaten segera turun tangan agar SDN 106163 kembali menjalankan fungsinya secara maksimal untuk pendidikan anak-anak di wilayah tersebut.(Red)
