Jakarta,Tubinnews.com | Sebuah video yang menampilkan pernyataan Presiden Prabowo Subianto saat Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri 2025 di Tri Brata, Darmawangsa, Jakarta, menjadi viral di media sosial. Dalam pidatonya, Prabowo menegaskan bahwa ciri khas negara yang gagal adalah ketika aparat keamanannya, yakni TNI dan Polri, tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
“Biasanya ciri khas negara yang gagal adalah tentara dan polisi yang gagal,” ujar Prabowo dengan tegas.
Pernyataan tersebut memicu berbagai reaksi di masyarakat. Banyak yang mengapresiasi sikap tegas Prabowo dalam menekankan pentingnya profesionalisme dan pengabdian aparat keamanan terhadap rakyat. Namun, tak sedikit pula yang mempertanyakan apakah kritik ini juga berlaku untuk kondisi di Indonesia saat ini.
Prabowo menegaskan bahwa TNI dan Polri adalah dua institusi utama yang mencerminkan kehadiran negara dan penegakan kedaulatan. Ia mengingatkan bahwa kekuasaan yang dimiliki aparat berasal dari rakyat, sehingga mereka harus siap mengorbankan jiwa dan raga demi kepentingan bangsa.
“Rakyat yang mempercayakan kekuasaan ini kepada saudara-saudara. Rakyat yang menggaji, yang memberi makan kepada tentara dan polisi,” lanjutnya.
Karena itu, Prabowo menilai bahwa tuntutan masyarakat terhadap kinerja TNI-Polri adalah sesuatu yang wajar. Kepercayaan rakyat harus dijawab dengan dedikasi dan pengorbanan yang tinggi.
Lebih lanjut, Prabowo mengingatkan bahwa pangkat dan jabatan bukanlah sekadar simbol, melainkan tanggung jawab besar. Ia menegaskan bahwa seorang jenderal harus menjadi sosok yang siap berkorban demi bangsa dan negara.
“Kalau saudara berani memakai pangkat jenderal, artinya saudara harus yang pertama berani memberi nyawa untuk kepentingan bangsa dan negara,” tegasnya.
Pernyataan ini semakin memperkuat komitmen Prabowo dalam menegakkan disiplin dan loyalitas di tubuh TNI-Polri. Banyak pihak menilai bahwa kepemimpinannya akan membawa perubahan signifikan dalam sektor pertahanan dan keamanan nasional.
Namun, apakah pidato ini juga merupakan bentuk kritik terhadap kondisi aparat keamanan saat ini? Masyarakat kini menantikan langkah konkret yang akan diambil pemerintah dalam mewujudkan visi besar tersebut.
Bagaimana menurut Anda? Apakah pernyataan Prabowo ini menjadi sinyal perubahan besar bagi TNI-Polri? (RED)