Viral Jeritan Kemanusiaan dari Desa Unjur Samosir “Dimana Hati Nurani”

|

DITAYANG:

Samosir,Tubinnews.com | Isak tangis anak-anak kecil menggema di Desa Unjur, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir. Mereka, yang seharusnya menikmati masa kanak-kanak dengan tawa dan kebebasan, kini hidup dalam ketakutan. Rumah mereka dikepung oleh parit besar, seolah-olah mereka terjebak di sebuah pulau kecil yang tak bisa mereka tinggalkan.

Dua pasang mata mungil menatap penuh kebingungan dan ketakutan saat berkomunikasi melalui panggilan video. Mereka adalah anak-anak dari Rettina Boru Sihotang, yang kini harus menghadapi kenyataan bahwa rumah mereka bukan lagi tempat yang aman. Suara traktor yang meraung, tanah yang terus digali, dan suasana yang mencekam telah menciptakan trauma mendalam bagi mereka.

BACA JUGA  Polda Sumut Periksa Oknum Mafia Tanah "Albert" Usai Perintah Presiden Prabowo

“Anak-anak ini tidak tahu apa-apa, Itoku. Mereka hanya ingin merasa aman. Tapi sekarang, rumah ini bukan lagi tempat perlindungan bagi mereka,” ucap Rettina dengan suara bergetar, tak mampu menahan air mata.

Konflik lahan yang terjadi di desa itu telah menyeret anak-anak ke dalam pusaran ketidakpastian. Mereka yang masih duduk di bangku taman kanak-kanak kini takut keluar rumah. Setiap suara keras membuat mereka menangis, tidur pun tak lagi nyenyak. Dunia kecil mereka yang seharusnya penuh warna berubah menjadi ketakutan yang mencekam.

BACA JUGA  Bantu Korban Banjir Demak, Polri Kirim Tim Kemanusiaan

Di mana hati nurani? Bagaimana mungkin ada tangan-tangan yang tega menciptakan ketakutan sebesar ini bagi anak-anak yang tak mengerti apa-apa?

Kisah ini bukan lagi soal siapa yang benar dan siapa yang salah. Ini tentang hak anak-anak untuk tumbuh dalam lingkungan yang aman, tanpa ancaman dan ketakutan.

Apakah kita akan diam saja melihat mereka hidup dalam trauma?

Masyarakat dan pihak berwenang harus segera bertindak. Konflik lahan mungkin bisa diselesaikan dengan hukum dan negosiasi, tetapi bagaimana dengan trauma yang telah tertanam dalam jiwa anak-anak ini? Siapa yang akan bertanggung jawab atas ketakutan yang mereka alami?

BACA JUGA  Mobil Mewah Tabrak 2 Sepeda Motor di Jalan Lintas Kualanamu, "Kaca Mobil Ditemukan Rambut"

Semoga ada keadilan. Semoga masih ada rasa kemanusiaan yang tersisa. Dan semoga anak-anak Desa Unjur bisa kembali berlari di halaman rumah mereka, tertawa lepas tanpa rasa takut.(Red)

Terbaru

popular