Jantho, Tubinnews – Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kelautan dan Perikanan KHAN LAN Aceh, Said Fadhil, menjadi pembicara utama dalam acara Sosialisasi Pemberantasan Korupsi dan Gratifikasi, yang diselenggarakan sebagai bagian dari upaya mewujudkan Unit Kerja Berpredikat Zona Integritas/Wilayah Bebas Korupsi (ZI/WBK dan WBBM) di Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, pada Kamis (1/2/2024).
Dalam pidato pembukaannya, Said menyampaikan bahwa Zona Integritas mencerminkan kemampuan instansi pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan publik secara maksimal. Ia menekankan perlunya peningkatan pemanfaatan sistem teknologi dan informasi untuk optimalisasi pelayanan publik.
“Dimana harus lebih meningkatkan pemanfaatan sistem teknologi dan informasi untuk pelayanan publik,” ujarnya.
Kepala ISBI Aceh, Prof. Dr. Wildan M.Pd mengungkapkan apresiasinya dan mengucapkan terima kasih kepada Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kelautan dan Perikanan KHAN atas dukungannya dalam membimbing ISBI Aceh menuju predikat WBK/WBBM.
Menurutnya, pendampingan dari Puslatbang KHAN LAN RI akan membantu ISBI Aceh mencapai Zona Integritas dan meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK).
Prof. Wildan menegaskan, lembaga kampus, khususnya ISBI, sangat mendukung visi wilayah bebas korupsi dan berkomitmen menjadikan perguruan tinggi sebagai contoh dalam membentuk generasi Aceh yang bersih dari praktik korupsi.
Ia menyoroti pentingnya keseriusan dan kerjasama bersama semua perguruan tinggi untuk menjauhkan diri dari korupsi.
“Dengan pendampingan yang dilakukan oleh Puslatbang KHAN LAN RI dapat membantu ISBI Aceh untuk menuju Zona Integritas dan memperoleh predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK),” harapnya.
Dengan acara ini, harapannya adalah agar kolaborasi antara ISBI Aceh dan Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kelautan dan Perikanan KHAN dapat menjadi tonggak dalam mewujudkan Zona Integritas serta mempromosikan budaya bersih dari korupsi di kalangan perguruan tinggi.
“Tentu perlu keseriusan dan kerjasama kita semua perguruan tinggi yang jauh dari korupsi,” ungkapnya.