Polsek Celala Respon Cepat Tanggap Bencana Diwilkumnya

|

DITAYANG:

Takengon – Tanggap bencana dalam wilayah hukum (wilkum) setempat, Personel Polsek Celala Polres Aceh Tengah, datangi Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) bencana Tanah Longsor di ruas jalan yang menghubungkan Takengon-Betung Kabupaten Nagan Raya.

Bencana tanah longsor disebabkan cuaca ekstrem itu terjadi tepatnya di Desa Blang Kekumur Kecamatan Celala Kab Aceh Tengah, Rabu malam (11/10/23) pukul 18.30 Wib.

Kapolres Aceh Tengah, AKBP Dody Indra Eka Putra, melalui Kapolsek Celala, Ipda Fauzul ilmi mengatakan, bencana alam tanah longsor terjadi akibat cuaca Extrem dan curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari ini.

BACA JUGA  252 Ribu Wajib Pajak di Aceh Lapor SPT Tahunan secara Online

“Setelah mendapatkan laporan bahwa adanya Tanah Longsor tersebut, personel Polsek Celala langsung bergerak cepat menuju ke lokasi untuk melaksanakan pengaturan arus lalu lintas serta bersama sejumlah masyarakat melakukan pembersihan dengan alat seadanya sambil menunggu tibanya alat berat untuk memindahkan material tanah longsor badan jalan,” terang Kapolsek.

“Bencana alam tanah longsor di ruas jalan Angkup – Beutung kec.Celala kab.Aceh Tengah yang menutupi badan jalan sepanjang lebih kurang 30 Meter dengan ketebalan material yang menutupi jalan setebal kurang lebih 3 Meter Sehingga tidak bisa di lewati oleh kendaran R2 dan R4″ujarnya.

BACA JUGA  Basarnas Evakuasi WNA Penumpang Kapal Pesiar di Perairan Aceh

Kata Kapolsek, pihaknya juga sudah berkordinasi dengan instansi Pihak BPBD Aceh Tengah, guna mendatangkan alat berat untuk mengevakuasi material tanah longsor dari badan jalan.

Kata Kapolsek, Setelah alat berat tiba di lokasi sekiravpukul 21.30 Wib melakukan pembersihan dilokasi, dibantu personil polsek Celala serta masyarakat Setempat, Saat ini jalan sudah selesai dibersihkan dan sudah bisa di lewati oleh kendaraan R2 Dan R4” pungkas Kapolsek.

Tambah Kapolsek, Personel juga menghimbau warga masyarakat dan pengguna jalan untuk selalu hati hati saat mengendarai kendaraan disaat cuaca extrem, terutama saat berada di daerah perbukitan dan daerah rawan longsor.

BACA JUGA  Kapolda Aceh Apresiasi Bhabin yang Pulihkan Warga Stroke dengan Komunikasi Terapeutik