Medan, Tubinews – Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) tengah melaksanakan Operasi Mantap Praja Toba untuk memastikan keamanan dan kelancaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di seluruh wilayah Provinsi Sumatera Utara. Selasa (26/11/2024).
Sebanyak 12.444 personel dikerahkan untuk mengamankan 25.227 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh daerah.
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, menegaskan bahwa seluruh personel yang bertugas di TPS dilarang membawa senjata api (senpi). Larangan ini bertujuan untuk menjaga hubungan harmonis dengan masyarakat selama pengamanan berlangsung.
“Saya minta seluruh personel melaksanakan pengamanan dengan sebaik mungkin. Petakan kerawanan, jaga etika dengan masyarakat. Jangan bawa senjata api saat mengamankan TPS,” ujar Whisnu dalam arahannya.
Selain itu, Polda Sumut bekerja sama dengan TNI dan pemerintah daerah untuk memastikan Pilkada 2024 berjalan aman, tertib, dan sukses. Sinergi ini diharapkan mampu menciptakan suasana kondusif selama pesta demokrasi berlangsung.
Whisnu juga mengimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban dan tidak melakukan tindakan yang dapat mengganggu jalannya Pilkada, seperti menyebarkan hoaks, membuat keributan, atau memengaruhi warga secara tidak etis.
“Diimbau kepada masyarakat agar menjaga ketertiban dalam pesta demokrasi ini. Jangan membuat keributan, berita hoaks, menghasut, atau menekan masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut, Kapolda menegaskan bahwa segala pelanggaran hukum akan ditindak sesuai prosedur standar operasional (SOP) yang berlaku. Meski demikian, pendekatan yang bijak tetap diutamakan untuk menjaga stabilitas tanpa memicu ketegangan di tengah masyarakat.