Ketua TP PKK Aceh Serahkan Rumah Bantuan DWP untuk Nek Salamah

|

DITAYANG:

KOTA JANTHO – Ketua TP PKK Aceh Mellani Subarni, selaku Pembina Dharma Wanita Persatuan Aceh, menyerahkan Rumah Sangat Sederhana bantuan DWP Aceh kepada Nek Salamah, di Gampong Lamteuba Droe, Selasa (2/4/2024).

Dalam sambutannya, Mellani menyatakan rasa bahagianya atas selesainya pembangunan rumah bantuan DWP Aceh tersebut di Ramadhan ini, karena saat lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah nanti, Nek Salamah dan keluqrga dapat berlebaran dengan nyaman di rumah barunya.

“Alhamdulillah, saya sangat senang sekali di Ramadhan ke 22 ini kita bisa berkumpul di sini. Selamat kepada Ibu Salamah atas selesainya pembangunan rumah ini. Saya berharap Ibu Salamah dan keluarga dapat hidup dengan nyaman dan bahagia di rumah ini. Jadi, saat Idul Fitri nanti Ibu dan keluarga bisa berlebaran di rumah baru. Jagalah dan rawatlah rumah ini dengan baik,” ujar Mellani berpesan.

Sebagaimana diketahui, Rumah Sangat Sederhana bantuan DWP Aceh mulai dibangun pada Selasa 21 November 2023 lalu. Mellani yang saat itu masih menjabat sebagai Ketua DWP Aceh menandai pembangunan rumah tersebut dengan melakukan peletakan batu pertama. “Alhamdulillah, akhir Februari lalu pembangunan rumah ini selesai dan hari ini dengan penuh kebahagiaan kita menyerahkan langsung kepada Ibu Salamah. Saya yakin Ibu Salamah dan keluarga akan lebih bahagia dan nyaman di rumah ini nantinya,” kata Mellani.

BACA JUGA  Ganjar: Biaya Kuliah Tinggi, Hentikan Liberalisasi Pendidikan

Dalam sambutannya, Pj Ketua TP PKK Aceh itu juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya program ini, terutama kepada Pengurus DWP Aceh yang telah bekerja keras dengan penuh dedikasi. “Saya berharap program ini dapat terus berlanjut dan membantu lebih banyak masyarakat kurang mampu di Aceh. Untuk itu, DWP Aceh masih tetap menerima uluran tangan dari semua anggota DWP Aceh dan semoga kegiatan seperti ini dapat terus kita laksanakan di masa akan datang. Saya mengajak kepada seluruh tamu undangan untuk bersama-sama mendukung program DWP Aceh dalam membantu masyarakat kurang mampu,” imbau Mellani.

Mellani mengungkapkan, pembangunan rumah bantuan ini merupakan salah satu program DWP Aceh yang telah direncanakan pada saat Raker tahun 2022. Dan, atas prakarsa para pengurus melalui program DWP PEDULI, kegiatan ini mulai dilaksanakan pada tahun 2023. “Saya menyampaikan rasa salut dan apresiasi yang tinggi kepada DWP Aceh yang telah menginisiasi program pembangunan rumah sangat sederhana ini. Sebagai bukti DWP Aceh ingin berpartisipasi langsung mendukung program pemerintah dalam memastikan keluarga di Aceh memiliki tempat tinggal yang layak huni,” imbuh Mellani.

BACA JUGA  Mabes Polri: Suami Selebgram di Bogor Dijerat Pasal Berlapis, KDRT dan Kekerasan Anak, Korban Diberikan Trauma Healing

Program ini, sambung Mellani, merupakan bentuk kepedulian DWP Aceh terhadap masyarakat kurang mampu yang membutuhkan tempat tinggal yang layak huni. Pembangunan rumah sangat sederhana ini juga merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen DWP Aceh untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Seperti yang kita ketahui, rumah merupakan tempat berlindung dan berkumpul bagi keluarga. Rumah yang layak huni akan memberikan rasa aman, nyaman, dan bahagia bagi penghuninya. Dan, Ibu Salamah merupakan masyarakat kurang mampu dengan kondisi rumah sangat memprihatinkan dan sangat patut kita bantu,” sambung Mellani.

Sementara itu, Geuchiek Gampong Lamteuba Droe Karjani, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kepedulian DWP Aceh yang telah bersedia membangun RSS untuk Nek Salamah dan kini telah bisa ditempati. “Saya mewakili warga Gampong Lamteuba Droe menyampaikan Terima kasih atas kepedulian Ibu Mellani dan pengurus DWP Aceh yang telah membangun rumah untuk Ibu Salamah. Insya Allah kepedulian Ibu-ibu semua akan diganjar dengan kebaikan dan rahmat dari Allah,” ujar Karjani.

BACA JUGA  Operasi Ketupat Seulawah 2024 Berhasil Turunkan Angka Kecelakaan

Untuk diketahui bersama, Salamah merupakan wanita berusia senja. Selama ini, Salamah menempati gubuk berkontruksi kayu ukuran 2 x 3 meter. Salamah merupakan ibu dari tiga orang anak. Selama ini, Salamah menghabiskan keseharian di masa tuanya sebagai buruh upah di sawah milik orang lain.
RSS yang dibangun oleh DWP Aceh juga lengkap dengan isinya, mulai dari tempat tidur, lemari dan beberapa perabotan lainnya. Pada kesempatan tersebut, Pembina DWP Aceh juga menyerahkan peralatan dapur kepada Nek Salamah.
Selanjutnya, Pembina DWP bersama jajaran pengurus DWP Aceh juga sempat berkunjung ke Meunasah Gampong Lamteuba Droe untuk menyerahkan sajadah panjang, sirup serta qurma dan paket penganan berbuka lainnya kepada pengurus Meunasah.
Mellani juga sempat berbagi takjil khas Aceh Besar, yaitu Kanji kepada masyarakat di sekitar Meunasah yang datang dengan berbekal mangkuk dan wadah lainnya.