Hari Ke 6 Rajia Polda Sumut Intensifkan Penegakan Hukum dan Sosialisasi, Begini Kata Kabid Humas

|

DITAYANG:

Medan,Tubinnews.com | Memasuki hari keenam Operasi Keselamatan Toba 2025, Polda Sumatera Utara dan jajaran terus menggencarkan berbagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas. Pada 15 Februari 2025.

 

Kegiatan preemtif dilakukan secara masif melalui 7.066 sosialisasi kepada masyarakat, termasuk kepada pengelola perusahaan otobus (PO Bus), pengusaha truk, dan komunitas transportasi. Selain itu, penyebaran informasi melalui brosur, pamflet, hingga media sosial juga dimaksimalkan guna menjangkau lebih banyak pengguna jalan.

 

Pada kegiatan preventif, sebanyak 2.497 kegiatan imbauan dan peringatan langsung diberikan kepada masyarakat, termasuk pemeriksaan kesehatan dan tes alkohol bagi pengemudi angkutan umum.

BACA JUGA  Kegiatan Pemberdayaan Ekonomi "UMKM Nisam Antara Bangkit" oleh : Muhammad Iqbal Calon Anggota Legislatif Aceh Utara Fraksi Partai Demokrat Periode 2024 - 2029

Pengecekan kondisi kendaraan juga menjadi fokus utama, dengan 382 pemeriksaan aspek keselamatan, seperti ban, lampu, sabuk pengaman, hingga alat pemadam api ringan (APAR).

 

Tidak hanya itu, koordinasi dengan instansi terkait dilakukan untuk perbaikan jalan serta penertiban parkir liar di kawasan wisata dan pusat perbelanjaan.

 

Dari aspek penegakan hukum, petugas berhasil menindak 178 pelanggaran lalu lintas, termasuk 31 bus yang menggunakan klakson telolet, 116 kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL), 18 kendaraan travel gelap, dan 13 kendaraan barang yang mengangkut orang.

 

Selain itu, sistem tilang elektronik (ETLE) juga diterapkan dengan 24 pelanggaran terekam melalui ETLE statis dan 20 melalui ETLE mobile, sementara 821 pelanggaran ditindak secara manual, serta 1.836 teguran diberikan kepada pengendara.

BACA JUGA  Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Harga Stabil, Polda Sumut Lakukan Sidak di Sejumlah Pasar

 

Terkait kecelakaan lalu lintas, hingga hari keenam operasi tercatat 10 insiden kecelakaan, dengan korban meninggal dunia 1 orang, luka berat 3 orang, dan luka ringan 21 orang. Kerugian material akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp 23.600.000.

 

Dalam rangka menekan angka kecelakaan, petugas juga mendirikan pos pantau di titik rawan kecelakaan serta menyiapkan langkah mitigasi dalam menghadapi situasi darurat di jalan raya dan kawasan wisata.

 

Kapolda Sumut, Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., melalui Plt. Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Yudhi Surya Markus Pinem, S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa operasi ini berjalan dengan baik dan sesuai prosedur.

BACA JUGA  Mengawali 2025 Polda Sumut Tancap Gas Tindak Tegas Judi dan Narkoba

 

“Kami mengapresiasi seluruh personel yang telah menjalankan tugas dengan maksimal. Sinergi dengan berbagai pihak terus ditingkatkan untuk menciptakan lalu lintas yang lebih tertib dan aman. Kami juga mengimbau masyarakat untuk mematuhi aturan serta mengutamakan keselamatan di jalan,” ujar Kombes Pol Yudhi.

 

Dengan berbagai upaya ini, diharapkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas semakin meningkat, sehingga angka kecelakaan dan pelanggaran dapat terus ditekan.(Red)

Terbaru

popular