Banyaknya Pungli di Kapal Penyebrangan Swasta Dikeluhkan Wisatawan, Kinerja Dishub Toba Kembali di Sorot

|

DITAYANG:

Toba,Tubinnews.com | Libur panjang yang seharusnya menjadi momen menyenangkan bagi wisatawan malah berubah menjadi pengalaman yang melelahkan akibat kemacetan panjang dan dugaan pungutan liar (pungli) di kapal penyeberangan swasta.

 

 

 

Sejumlah wisatawan mengeluhkan buruknya pengelolaan transportasi di Pelabuhan Ajibata yang menyebabkan antrean kendaraan hingga berjam-jam.

 

 

 

“Kami sudah antre dari jam 9 pagi, tapi baru bisa naik kapal jam 5 sore, Uang parkir 10 ribu harus tapi karcis enggak ada. keluh seorang wisatawan yang hendak menyeberang ke Pulau Samosir, Rabu (29/1/2025).

BACA JUGA  Usai Dua Kali Dihantam Longsor, Jalan Lintas Gayo Lues-Aceh Timur Kembali Normal

 

 

 

Tak hanya wisatawan, warga Parapat dan Ajibata juga merasakan dampak buruk dari kemacetan yang terjadi. Tingginya volume kendaraan yang ingin menyeberang ke Samosir membuat aktivitas perekonomian masyarakat sekitar lumpuh total.

 

 

 

“Kami yang berdagang di sekitar pelabuhan jadi sangat terdampak. Pembeli berkurang karena jalan macet parah. Seharusnya dinas terkait turun tangan, bukan hanya ‘makan tidur’,” ujar salah satu warga setempat dengan nada kecewa.

 

 

BACA JUGA  Seuramoe Teater Aceh Gelar Arisan dan Musyawarah Besar Komunitas Teater Aceh"

 

Situasi ini semakin diperparah dengan dugaan pungli yang marak di kapal swasta. Beberapa wisatawan mengaku harus membayar lebih mahal agar bisa mendapat prioritas naik kapal lebih cepat. Kondisi ini menimbulkan kecaman dari berbagai pihak dan mempertanyakan peran Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Toba dalam mengawasi operasional kapal-kapal swasta di kawasan tersebut.

 

 

 

Masyarakat dan wisatawan mendesak pemerintah daerah serta instansi terkait untuk segera mencari solusi atas permasalahan ini. Mereka berharap ada langkah konkret dalam mengatasi kemacetan serta menertibkan pungli di kapal penyeberangan swasta demi kenyamanan wisatawan dan kesejahteraan masyarakat sekitar.

BACA JUGA  H+5 Lebaran, 10.380 Kendaraan Arus Balik Lintasi Tol Sibanceh

 

 

 

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dishub Toba Sikkat Sitompul belum memberikan tanggapan resmi terkait keluhan ini.(Red)

 

 

Terbaru

popular