Anak Oknum Kades Diduga Ancam Warga dengan Sajam, Sikap Arogan dan Kebal Hukum Disorot

|

DITAYANG:

Medan,Tubinnews.com | Anak dari seorang oknum Kepala Desa Cinta Rakyat,Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Eko, kembali menuai sorotan publik setelah diduga melakukan pengancaman terhadap seorang warga yang juga merupakan jurnalis di Sumatra Utara.

 

 

 

Sikap arogan dan rasa kebal hukum yang ditunjukkan semakin memicu kemarahan masyarakat. Kejadian ini dialami langsung oleh Junaedi, seorang jurnalis yang menjadi korban dalam insiden tersebut. Dalam keterangannya kepada media, Junaedi mengungkapkan kronologi kejadian saat dirinya hendak menjemput anaknya dari sekolah.

BACA JUGA  Maling Gasak Sepeda Motor di Depan Minimarket, Korban Shock dan Minta Polisi Segera Tangkap Pelaku

 

“Pas aku lewat dia melihat saya dan langsung menantang sambil berkata, ‘Apa?’ sambil memegang senjata tajam,” ungkap Junaedi.

 

 

 

Junaedi juga menambahkan bahwa tindakan ini bukan yang pertama kali dilakukan oleh anak oknum kades tersebut. “Semakin terlihat rasa hebatnya, mungkin karena dia merasa kebal hukum,” ujarnya dengan nada kecewa.

 

 

 

 

Junaedi mengaku telah melaporkan insiden sebelumnya pada 23 November 2024 dengan nomor laporan LP/339/XI/2024/SPKT/Polrestabes Medan. Namun, hingga berita ini dinaikkan, pihak kepolisian belum memberikan tanggapan terkait perkembangan kasus ini.

BACA JUGA  Mobil Tvone Ditabrak, 3 Orang Tewas Di Tol Pemalang. Begini Kronologinya!

 

 

 

 

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arief Setyawan melalui Kapolsek Medan Tembung Kompol Jhonson juga belum memberikan keterangan resmi terkait kasus yang melibatkan anak oknum kades tersebut.

 

 

 

Ketua Koalisi Mahasiswa, Sutoyo, mengecam keras tindakan intimidasi dan arogansi yang dilakukan oleh anak oknum kades tersebut.

 

 

 

“Kami mendesak pihak berwajib untuk bertindak tegas secepatnya tangkap agar hukum tetap ditegakkan. Jika tidak, ini akan menjadi preseden buruk bagi masyarakat yang membutuhkan keadilan,” tegas Sutoyo.

BACA JUGA  MIN 27 Aceh Besar Raih Dua Penghargaan Nasional

 

 

 

Kasus ini menjadi sorotan publik dan mencerminkan persoalan hukum yang belum berjalan maksimal. Masyarakat berharap pihak kepolisian segera mengambil tindakan untuk menegakkan keadilan tanpa pandang bulu.(Red)

Terbaru

popular