Banda Aceh | Tubinnews.com – Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Aceh ambil bagian dalam kegiatan SIExpo Sawit 2025, sebuah ajang expo sawit nasional yang digelar di Provinsi Riau. Acara ini menjadi wadah pertemuan pelaku industri sawit dari seluruh Indonesia, termasuk pelaku UMKM yang bergerak di sektor turunan perkebunan.
Tahun ini, SIExpo Sawit mengusung tema “SIExpo Sawit 2025”, dengan menghadirkan peserta lintas daerah dari berbagai penjuru Nusantara. PWPM Aceh sendiri mengutus tiga kader terbaiknya untuk mewakili Aceh dalam ajang tersebut, yakni Fauzan Putraga Albahri, Zulfazli, dan Yoyon Nofanta.
Ketua PWPM Aceh, Zul Hafiyan, menyampaikan bahwa partisipasi dalam kegiatan ini merupakan bagian dari kontribusi organisasi dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui sektor perkebunan dan UMKM.
“Melalui pengelolaan dana yang efektif untuk mendukung pengembangan industri kelapa sawit, serta mendukung tumbuhnya pengembangan UKM di masyarakat,” kata Zul Hafiyan di Banda Aceh, Kamis (7/8/2025)
Zul Hafiyan juga menambahkan bahwa BPDPKS (Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit) turut memberikan dukungan terhadap kegiatan ini. Salah satu bentuk dukungan tersebut adalah melalui penyediaan bantuan keuangan dan teknis bagi pelaku usaha kecil dan menengah, tidak hanya di sektor sawit, tetapi juga di sektor kakao dan kelapa.
“Kemudian, dengan menyediakan dukungan keuangan dan teknis untuk usaha kecil dan menengah di sektor perkebunan kelapa sawit, kakau dan kelapa,” tambahnya.
BPDPKS memang memiliki tujuan untuk meningkatkan kontribusi sektor perkebunan terhadap perekonomian nasional, serta mendorong kesejahteraan masyarakat di sekitar kawasan perkebunan.
Sementara itu, salah satu peserta dari Aceh, Fauzan Putraga Albahari, menyampaikan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk memperkenalkan produk-produk UMKM Aceh dalam skala nasional.
“Parfume, Bahan Eko Print, Sovenir Khas Aceh, dan Kreativitas lainnya yang bisa kita promosikan dan dijual di pasar setingkat nasional,” ujar Fauzan di sela-sela kegiatan expo.
Stand PWPM Aceh dalam ajang tersebut menampilkan berbagai produk unggulan hasil kreativitas anak muda Aceh yang menggabungkan kekayaan lokal dengan inovasi modern. Produk-produk ini diharapkan dapat membuka peluang pasar yang lebih luas bagi pelaku UMKM Aceh dan memperkuat eksistensi ekonomi kreatif daerah di tingkat nasional.